18 June 2021
Kita telah mendengar nasihat "ikuti passion kamu" berulang kali, tetapi pernahkah kita bertanya-tanya apakah itu benar-benar berhasil atau tidak? Diyakini bahwa melakukan sesuatu yang kita sukai tidak akan pernah membuat kita lelah. Kehidupan kita kemudian dipenuhi dengan kebahagiaan, kepuasan, dan pencapaian besar. Namun, kita harus menyadari bahwa mengikuti passion kita tidak menjamin kesuksesan kita karena kita membutuhkan lebih dari sekedar passion. Yuk simak penjelasannya berikut ini!
1. Memiliki passion bukan berarti berbakat
Kita terkadang berpikir bahwa kita dapat mengejar hasrat kita sebagai karier penuh waktu. Namun kemudian, kita menemukan bahwa profesi yang selalu kita impikan hanya membuat kita bekerja lebih keras sehingga kita tidak dapat mengukur pencapaian kita. Hal ini dapat menurunkan dan menurunkan motivasi kita. Kita kemudian merasa bahwa apa yang kita sukai tidak cukup berharga. Oleh karena itu, kita harus realistis dan mencari tahu potensi jangka panjang dari passion kita. Jangan lupa untuk melatih skill yang berhubungan dengan passion kita agar bisa menjadi karir yang sukses.
2. Pastikan untuk tidak membatasi diri kita sendiri
Beberapa dari kita berpikir bahwa passion tidak bisa diubah atau ditemukan, jadi hanya ada dua kategori orang: yang memiliki passion dan yang tidak. Persepsi ini benar-benar salah dan dapat membuat kita membatasi diri untuk mengeksplorasi peluang lain yang mungkin kita miliki. Jadi, alih-alih percaya bahwa hasrat itu tetap, mari kita mulai berpikir bahwa orang perlu menemukannya dalam hidup mereka. Ini akan memungkinkan kita untuk mengeksplorasi keterampilan lain, bahkan bakat terpendam kita yang belum kita sadari sebelumnya.
3. Apakah passion kita sudah berorientasi pada tujuan?
Banyak orang tahu apa passion mereka, tapi tidak semuanya menghubungkan passion mereka dengan tujuan mereka. Setiap orang dapat memiliki hasrat, tetapi tidak semua orang memiliki hasrat yang didukung oleh tujuan. Tidak peduli seberapa bersemangat dan baiknya kita dalam suatu hal, kita tidak akan pernah berhasil jika kita tidak dapat merencanakan strategi tepat. Untuk membuat sesuatu yang besar, kita harus mempertimbangkan hal-hal apa yang dapat kita lakukan untuk mengubah passion kita menjadi sebuah profesi.
Passion memotivasi kita untuk melakukan hal-hal yang kita sukai, tetapi kita tidak bisa menerima begitu saja. Semangat harus dikelola, divisualisasikan, dan dipraktikkan sehingga kita dapat mengeluarkan potensi kita.